, Jakarta – Penggemar sepak bola tanah air mungkin sudah tidak asing lagi dengan nama Christian Gonzalez. Pemain Uruguay ini sering dipertimbangkan pemain naturalisasi pertama di Indonesia. Namun kenyataannya anggapan tersebut tidak sepenuhnya akurat. Lantas siapa pemain naturalisasi pertama Indonesia?
Menjawab: Arnold Wouter van der Veen atau biasa disebut Zero Van der Veen. Dia adalah seorang pemain sepak bola yang hidup pada tahun 1950-an. Meski lahir di Semarang, Van der Veen berdarah Belanda, sehingga memberinya status ganda Hindia Belanda dan kewarganegaraan Belanda. Fakta tersebut menjadikannya pemain naturalisasi pertama dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Penting untuk dipahami bahwa proses naturalisasi seseorang dapat didasarkan pada dua asas hukum. Pertama, ini kanan darahyaitu asas kewarganegaraan berdasarkan keturunan. Kedua, ini hukum garamyakni kewarganegaraan yang diperoleh dari tempat lahir seseorang. Dalam kasus Van der Veen, status kewarganegaraannya terkait dengan prinsip-prinsip ini.
Profil: Arnold Wouter van der Veen
Arnold Wouter van der Veen adalah penjaga gawang terkenal pada masanya, yang karirnya berlangsung dari tahun 1939 hingga 1964. Ia merupakan tokoh kunci perkembangan sepak bola di Hindia Belanda dan Indonesia. Selain membela Persia Jakarta dan timnas Indonesia, Van der Veen memulai karir profesionalnya bersama Excelsior Surabaya pada tahun 1939.
Karena seringnya orang tuanya berpindah pekerjaan, dia sering berpindah klub. Ia pernah membela Juliana Medan dan UMS Jakarta. Namun masalah kewarganegaraan membuat Van der Veen tidak bisa resmi bergabung dengan timnas Indonesia. Karena status kewarganegaraannya yang rumit, ia lebih sering tampil di pertandingan tidak resmi.
Periklanan
Meski begitu, karir Van der Veen akhirnya mulai terbentuk, dan ia berhasil menembus timnas. Pada 27 Juli 1952, Van der Veen menjadi kiper Indonesia kedua yang sukses mencetak gol saat Indonesia mengalahkan Hong Kong di Jakarta. Kemenangan ini menjadi salah satu momen penting dalam kariernya sebagai kiper nasional.
Apalagi menurut catatan dari RSSSFVan der Veen juga ikut memperkuat Persia dan Indonesia dalam laga persahabatan melawan Yugoslavia pada tahun 1953. Tak hanya itu, ia juga berperan besar dalam mengantarkan Persia Jakarta meraih gelar juara United Competition 1954. Prestasi tersebut ditorehkan Van der Veen. der Wien merupakan salah satu sosok penting dalam sejarah sepak bola Indonesia yang sayangnya sering terlupakan.
Arnold Wouter van der Veen mungkin tak sepopuler nama-nama besar lainnya dalam sejarah sepak bola Indonesia, namun kontribusinya sebagai pemain naturalisasi pertama serta prestasinya bersama timnas dan Persia Jakarta membuat namanya layak dikenang sebagai salah satu pionirnya. dalam sejarah sepak bola negara itu.
HENDRIK HOYRUL MUHID
Pilihan Editor: Rocky Gerung mengkritik naturalisasi pemain Timnas Indonesia: semacam penipuan yang sensasional