Patrick Kluivert dan Target Berat Indonesia Harus Lolos Partai Final Piala Dunia

, Jakarta Pelatih baru timnas Indonesia Patrick Kluivertmendarat di Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Sabtu malam, 11 Januari 2025. Ahli taktik Belanda yang menggantikan Shin Tae-yong.

Terkurung selama dua tahun hingga tahun 2027, eks pemain internasional Belanda yang dikenal sebagai legenda Barcelona ini menghadapi tugas berat di awal debutnya. Kluivert berniat mengamankan tiket final Piala Dunia FIFA 2026 untuk Indonesia.

Shin Tae Young alias STY berhasil mengantarkan tim Garuda lolos ke Piala Dunia FIFA 2026 zona Asia. Namun, di tengah perjalanan dia akhirnya dipecat. Padahal tim Indonesia masih memiliki empat pertandingan lagi untuk mencapai babak final.

Soal kualifikasi zona Asia, Indonesia tergabung di Grup C bersama Jepang, Australia, Bahrain, dan China. Saat ini Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen di bawah Jepang dan Australia. Indonesia harus finis setidaknya di posisi kedua Grup C untuk lolos.

Beban ini berada di pundak Kluivert. Indonesia otomatis lolos jika terus mengalahkan Australia (20 Maret), Bahrain (25 Maret), China (5 Juni), dan Jepang (10 Juni). Ramalan tersebut jelas tidak masuk akal, apalagi lawannya cukup kuat.

Kluivert akan bekerja dengan empat asisten pelatih baru. Dua orang dari Belanda: Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Dan juga dua pelatih asal Indonesia. Tujuan mereka adalah membantu Tim Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Kluivert menghadapi tugas berat karena fans Indonesia menaruh harapan besar pada mantan striker Belanda itu. Pelatih berusia 48 tahun itu punya cita-cita melampaui prestasi Shin Tae-yong.

Dalam wawancara dengan media Belanda Dari TelegrapKluivert angkat bicara soal peluang Indonesia melaju ke putaran final Piala Dunia 2026. Menurutnya, nasib tersebut ada di tangan seluruh anggota tim Garuda. Melihat posisi Indonesia yang berada di peringkat ketiga, ia berharap bisa lolos ke babak ketiga dengan menjadi runner-up.

“Kami ingin lolos ke Piala Dunia,” kata Kluivert.

Jika gagal, kata dia, kemungkinan Indonesia masih punya peluang di babak keempat kelas penyisihan posisi ketiga dan keempat grup. Pasalnya, kata dia, Indonesia menghadapi lawan kuat di Grup C Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 zona Asia.

“Kami berada di posisi ketiga dan harus finis di dua besar untuk mendapatkan tiket langsung. “Tempat ketiga dan keempat masih punya peluang,” kata Kluivert.

Di sisi lain, kelompok pendukung tim Indonesia, La Grande Indonesia, menegaskan kepada pelatih asal Belanda itu bahwa ia memiliki tugas yang sangat berat di depannya. Maka dari itu, Kluivert tidak bisa duduk diam dan melakukan tugasnya dengan setengah hati.

“Jadi jangan main-main dalam menjalankan tugas apalagi tanggung jawab,” kata La Grande Indonesia melalui akun resmi X @LaGrandeIndo pada Rabu malam, 8 Januari 2024.

Mereka mengatakan Patrick Kluivert mengambil alih tongkat estafet dari STY dan pelatih asal Korea Selatan itu sudah lebih dari separuh tugasnya. Oleh karena itu, menurut La Grande, kita tidak lagi dihadapkan pada proses, melainkan tugas untuk lolos ke Piala Dunia.

“Kami ingin Anda membawa kami langsung ke Piala Dunia 2026, yang berarti tempat kedua di babak kualifikasi ketiga, dengan empat pertandingan tersisa, tidak bisa ditawar lagi,” ujarnya.

Archelaus Wisnu Triyogo DAN Pribadi yang bagus berkontribusi pada penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Era baru bagi Indonesia di bawah Patrick Kluivert – taruhan besar PSSI

Leave a Comment