Semakin Banyak Anak Muda Yang Terkena Stroke, Apa Penyebabnya?

ilustrasi-stroke-pexelscom_169 Semakin Banyak Anak Muda Yang Terkena Stroke, Apa Penyebabnya?




Batavia, – Wabah dapat menyerang segala usia. Bukan lagi penyakit orang lanjut usia, belakangan ini mulai menyebar dan menyerang banyak orang di usia subur atau usia muda.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2019, stroke merupakan penyebab kematian utama di Indonesia. Jumlah kematian akibat wabah mencapai 131,8 per seratus ribu orang.

Stroke terjadi ketika suplai darah ke otak terganggu atau berkurang. Jika dilihat dari penyebabnya, stroke dibedakan menjadi dua, yaitu karena penyumbatan yang disebut iskemik, dan karena pecahnya pembuluh darah yang disebut stroke hemoragik.

Dokter Spesialis Jantung, Prof. Dr. Hamed Oemar mengatakan, faktor penyebab obesitas di usia muda umumnya berbeda dengan yang terjadi pada lansia. Salah satu penyebab stroke di usia muda adalah Patent Office Ovale (PFO).

“Patent foramen ovale (PVO) menjadi penyebab utama stroke pada usia muda. Kebanyakan pasien baru menyadari dirinya menderita PFO ketika diperiksa penyakit lain,” kata dr. Hamed Oemar saat Talkshow Online 'Hari Jantung Sedunia' oleh RSPON Batavia, Jumat (27/9/2024).

Ia juga menjelaskan, PVO merupakan suatu kondisi dimana bukaan jantung janin tidak menutup sebagaimana mestinya setelah lahir. Selama dalam kandungan, jantung janin mempunyai lubang kecil pada dinding antara bilik kanan dan kiri jantung janin.

Normalnya, foramen ovale segera menutup setelah bayi lahir karena fungsinya digantikan oleh paru-paru. Jika foramen ovale tidak menutup, hal ini akan menyebabkan penurunan aliran oksigen ke otak dan bercampurnya darah kaya oksigen dengan darah miskin oksigen.

Sedangkan penyebab stroke di usia muda lainnya adalah faktor genetik dan diseksi pembuluh darah arteri. Kondisi ini bisa terjadi karena sejumlah alasan, termasuk trauma yang berhubungan dengan olahraga, meski sebagian besar operasi dilakukan secara spontan tanpa trauma.

Gangguan pembekuan darah juga merupakan penyakit penyebab stroke pada usia muda. Bagi yang mengidap penyakit ini, darah dalam tubuhnya cenderung menggumpal, sehingga ketika mengalir ke seluruh tubuh dan melewati pembuluh darah yang lebih kecil atau sempit, darah tersebut menggumpal dan mandek sehingga menyebabkan terjadinya stroke.

Sementara itu, penyalahgunaan zat atau obat-obatan terlarang juga berkontribusi terhadap kasus stroke di kalangan generasi muda. Konsumsi metamfetamin, ganja, dan kokain dilaporkan meningkatkan risiko stroke, terutama jenis hemoragik, melalui mekanisme hipertensi, vaskulitis, toksisitas pembuluh darah, atau vasospasme.

(HSy/hsy)

Lihat di bawah:

Video: Daya Beli Runtuh, Bisnis Bentuk Klinik Terus Berlanjut



Artikel selanjutnya

Mereka tidak meremehkan fakta bahwa banyak anak muda yang mengalahkan mereka!


Terimakasih

Leave a Comment