6 Kebiasaan yang Menghambat Tinggi Badan Anak, Wajib Anda Ketahui!

ayah-dan-anak_169 6 Kebiasaan yang Menghambat Tinggi Badan Anak, Wajib Anda Ketahui!







Batavia, – Kebanyakan orang tua berharap anaknya tumbuh besar dan memiliki masa depan yang baik. Tak hanya memperhatikan asupan nutrisi, tinggi badan juga dipengaruhi oleh faktor genetik dan rutinitas sehari-hari.

Para peneliti menemukan bahwa genetika berkontribusi 80 persen dalam menentukan himpunan. Lainnya, seperti pola makan, tidur dan aktivitas fisik, berkontribusi sekitar 20 persen.

Selain itu, ada beberapa kebiasaan yang jarang dipahami yang bisa membuat anak pendek. Mereka yang terbiasa dengan kekuatan anak laki-laki pendek;

1. Saya sering tidur larut malam

Dibawa oleh Pusat Anakterkadang hormon yang diproduksi oleh kelenjar pituitari (disebut juga hormon pertumbuhan) berperan penting dalam pertumbuhan tinggi badan anak.

Beberapa faktor mempengaruhi produksinya, termasuk nutrisi, stres dan olahraga. Namun pada anak, hal penting lainnya adalah tidur. Hal ini karena periode produksi dan pelepasan hormon pertumbuhan yang paling intens terjadi setelah awal tidur.

2. Sering konsumsi makanan cepat saji dan makanan instan

Meski umumnya menjadi favorit anak-anak, namun junk food dan makanan instan kurang bergizi sehingga kurang baik dalam menunjang pertumbuhan kecil dan besar. Sering mengonsumsi junk food juga berisiko menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung dan diabetes.

Jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama, junk food dan makanan instan akan tercampur dengan bahan kimia sehingga mempengaruhi pertumbuhan tulang dan pembentukan massa otot yang tidak sehat.

3. Sering-seringlah minum teh

Hindari kebiasaan terlalu sering memberi anak minuman manis seperti teh, terutama saat ia pergi makan. Teh mengandung kafein yang seringkali membuat anak lebih aktif dan sulit tidur.

Padahal anak cukup tidur pada masa pertumbuhan dan perkembangannya. Menurut Kids Health, kafein juga dapat menghalangi otak anak menyerap zat besi yang dibutuhkan tubuh.

4. Jarang melakukan aktivitas fisik

Sebisa mungkin pastikan anak Anda tetap melakukan aktivitas fisik setiap hari, agar pertumbuhan tinggi badannya lebih baik. Secara spesifik, beberapa aktivitas fisik yang dapat dilakukan antara lain lompat tali, berenang, peregangan, tenting, dll.

5. Tidak menjaga kebiasaan tubuh yang baik

Jangan meremehkan pentingnya menjaga postur tubuh yang baik saat bertindak. Ada pula sikap terhadap tinggi badan anak.

Duduk atau berdiri misalnya, jangan membungkuk. Pastikan tulang belakang Anda selalu lurus untuk menjaga tinggi badan dan keselarasan tubuh.

Menjaga metabolisme tubuh tetap stabil penting dilakukan untuk mencapai pertumbuhan maksimal pada anak. Nah, salah satu kebiasaan yang bisa mencegah efek metabolisme adalah dengan mengurangi minum air putih.

Sebisa mungkin penuhi asupan air putih harian anak dan hindari konsumsi minuman manis tinggi gula secara berlebihan. Gula secara langsung dapat mempengaruhi kadar insulin sehingga menurunkan peningkatan kapasitas tubuh.

(Hsy/hsy)

Lihat di bawah:

Video: Timnas Indonesia Cetak 5 Rekor Usai Juara di Arab Saudi



Artikel berikutnya

6 Tips Sederhana Agar Anak Gemar Membaca


Terimakasih

Leave a Comment