Tak ada Toleransi untuk Korupsi

Jakarta, Harian – Menteri Investasi dan Pengolahan/Ketua Dewan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Perkasa Ruslani merilis hasil pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan US-ASEAN Business Council di Istana Negara Jakarta pada Selasa (11 Maret 2024). Rosan mengatakan banyak pengusaha yang tertarik meningkatkan investasi di Indonesia.

Rosan melaporkan diskusi berjalan dengan baik dan melebihi waktu yang ditentukan. Banyak barang yang disumbangkan dari delapan industri berbeda seperti kesehatan, makanan, pariwisata, farmasi, teknologi digital dan lain-lain.

“Dan pada dasarnya saya dapat mengatakan bahwa mereka benar-benar melakukannya bersemangat karena sebagian besar dari mereka juga sudah berinvestasi di Indonesia dan ada juga yang akan berinvestasi di Indonesia mineral, minyak dan gas. Makanya mereka bilang akan lebih banyak berinvestasi di Indonesia, kata Rozan dalam keterangan pers.

Dia mengatakan para pengusaha mempercayai pemerintahan Prabowo untuk menunjukkan iklim investasi yang lebih baik.

“Terus berkembang kemudahan dalam melakukan bisnis di Indonesia, dan pada saat yang sama Presiden juga menyatakan tidak akan ada toleransi terhadap korupsi atau fenomena negatif yang menghambat investasi, dan supremasi hukum akan diberlakukan secara ketat. Dan ini juga memberikan perasaan nyaman dan tutup investor yang sudah berinvestasi di Indonesia,” kata Rosan.

Pengusaha, lanjut Rosan, juga berupaya untuk terlibat dalam penciptaan sumber daya manusia (SDM) dan transfer teknologi.

Selain itu, Rozan mengatakan, Prabowo juga menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia terhadap wirausaha. Tentang iklim investasi, kerjasama dengan pengusaha dalam negeri dan perbaikannya kurva ekonomi.

Rozan juga membeberkan informasi mengenai salah satu komitmen investasi ExxonMobil. Menurut dia, perusahaan minyak dan gas Amerika itu berniat menambah investasi sebesar $15 miliar.

“Direktur Utama Ibu Carroll juga sudah menyatakan komitmennya dan jumlahnya juga cukup signifikan, tapi kami akan melakukannya pergi V detail sebelumnya dari Kementerian Investasi, namun disampaikan akan berinvestasi penangkapan karbon Mereka juga menyatakan jika BP menginvestasikan US$7,1 miliar maka mereka akan berinvestasi hingga US$15 miliar, hal ini juga dilaporkan Presiden-Direktur oleh ExxonMobil,” katanya.

Daftar 50 pengusaha/perwakilan perusahaan Amerika yang hadir:

1. Presiden dan CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN Ted Osius

2. Perwakilan negara – Indonesia Nugraheni Utami.

3. Kuasa Usaha Ida Bagus Made Bimantara

4. Direktur Hubungan Pemerintah dan Pasar (3M) Audit Subekti

5. Direktur Urusan Pemerintahan (Abbott) Wanda Harahap

6. Manajer Senior, Hubungan Pemerintah Internasional (Agoda Company Pte. Ltd.) Samuel Xiao

7. Kepala Kebijakan Publik Indonesia (Amazon Web Services) Donny Eriasta.

8. Wakil Presiden American Express Sarah Wood.

9. Kepala Hubungan Pemerintahan, Asia Pasifik (Apple Inc.) Elizabeth Hernandez

10. Direktur Pelaksana, Asia Pasifik (Bell Textron) David Sale

11. Presiden Boeing Asia Tenggara (Boeing) Penny Burtt.

12. Direktur Pelaksana (Bower Group Asia) Douglas Ramage

13. Presiden Regional Asia Pasifik untuk Gas dan Energi Rendah Karbon (Bp) Katie Wu.

14. Direktur Corporate Affairs, Indonesia (Cargill) Arif Susanto

15. Direktur Pelaksana, Indonesia (Cisco Systems) Marina Kakaribu

16. Direktur Manajemen Bank dan Direktur Perbankan Indonesia (Citi) Batara Sianturi.

17. Country Manager, Indonesia (Corteva Agriscience) Wahyu Indrawanto

18. Direktur Hubungan Korporasi (Diageo) Dendy Borman

19. Direktur Pelaksana, Indonesia (Equinix) Haris Izmi.

20. Kepala Departemen Hubungan Pemerintahan dan Korporasi SEA (Expedia Group) Mohammad Matin Mokhdari.

21. Presiden ExxonMobil Indonesia Carol Gall

22. Direktur Pelaksana Indonesia (FedEx) Garrick Thompson.

23. Wakil Presiden, Hubungan Pemerintah Federal dan Urusan Internasional (Freeport McMoRan) JJ Ong.

24. Direktur Eksekutif Perdagangan Internasional dan Kebijakan Ekonomi (GE Healthcare) Andrew Quinn.

25. Chief Executive Officer General Atomic Global Corporation Dr. Vivek Lall.

26. Direktur Pelaksana, Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik, Asia Tenggara (Google) Andrew Ure

27. Direktur Pelaksana (Hewlett Packard Enterprise) Meigin Agustina

28. Mitra Senior (Firma Hukum HHP) Daniel Pardede

29. Direktur Utama (HM Sampoerna) Ivan Kahyadi

30. Wakil Presiden Urusan Pemerintahan dan Regulasi untuk Asia Pasifik (IBM) Stephen Brame

31. Direktur Hubungan Pemerintah (Intel Corporation) Anna Amalina Imam Bawe.

32. Direktur Regional Indonesia (Jpeigo) Maryjane Lacoste.

33. Wakil Presiden, Urusan Regulasi, Asia Pasifik (JP Morgan) Katie Knight.

34. Kepala Urusan Regulasi dan Publik (Manulife Financial) Maryscott Greenwood.

35. Direktur Senior Properti dan Hubungan Pemerintah (Marriott International) Lucy Christie.

36. Direktur Hubungan Korporat, Mars Petcare, Asia Tenggara (Mars, Incorporated) Anastasia Timoshina

37. Direktur Pelaksana Senior, Asia Tenggara dan Iklim (McLarty Associates) Bob Blake.

38. Kepala Kebijakan Publik (Meta) Bernie Moestafa.

39. Direktur Senior Kebijakan Global dan Urusan Publik Asia Pasifik (Pfizer) Hiroaki Tsukada.

40. Direktur Senior, Hubungan Pemerintah (Asean) dan Kepala Hukum (Phils) (Procter & Gamble) Mimi Lopez.

41. Direktur Senior, Hubungan Pemerintah, Asia Tenggara (Qualcomm Inc.) Nis Purvati.

42. Wakil Presiden, Kepala Urusan Pemerintahan Global dan Kebijakan Publik, Asia Pasifik, Asia Selatan dan Amerika Latin (S&P Global) John Phipps.

43. Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik, Asia Tenggara dan Tiongkok Raya (Salesforce) Boon Po Mok

44. Direktur Senior Western Cluster for Public Relations, Communications and Sustainable Development (Coca-Cola Company) Triyono Prihosoesilo

45. Wakil Presiden Lubrizol Asia Pasifik (The Lubrizol Corporation) Henry Liu

46.​​Manajer Regional, Indonesia (VISA) Wira Widyasari

47. Mitra Pelaksana (Vriens & Rekan) Hans Wouter Vriens

48. Presiden Direktur (Zuellig Pharma Corporation) Christophe Pignol.

49. Wakil Direktur LLC “Perusahaan Maritim Asia Tenggara Mega” Valentina

50. Direktur Kebijakan Publik PT. F&B PepsiCo Indonesia Johnny Gabriel

(mik/mik)

Artikel selanjutnya

Trump Terpilih Sebagai Presiden Amerika Serikat, Begini Reaksi Prabowo