Dukung Ketahanan Pangan, PIK2 Dorong Program Pertanian Masyarakat



pik-2_169 Dukung Ketahanan Pangan, PIK2 Dorong Program Pertanian Masyarakat




Jakarta, Harian – Pengembangan masyarakat Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan masyarakat sekitar. PIK2 telah melakukan berbagai upaya seperti hortikultura.

Sekadar informasi, sektor pertanian khususnya hortikultura berhasil menarik perhatian generasi muda untuk memulai usaha di sektor tersebut. Tidak menutup kemungkinan juga generasi muda ini akan memunculkan inovasi dan ide kreatif untuk mengembangkan berkebun dengan menggunakan teknologi yang ada.

Pertumbuhan agrobisnis dan kemajuan teknologi mendorong para petani muda (milenial) untuk terjun ke bidang pertanian, khususnya hortikultura. Fenomena tersebut terlihat dengan hadirnya berbagai startup yang bekerjasama dengan pusat pelatihan seperti Edufarm.

Hortikultura juga terlihat menjanjikan karena kontribusi sektor hortikultura terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia diperkirakan mencapai Rp 281,5 triliun pada tahun 2022. Dengan kontribusinya yang terus meningkat dari tahun ke tahun, peluang bisnis terkait berkebun akan semakin menggiurkan. untuk pemain.

Bercocok tanam juga menjadi perhatian Bina Lingkungan PIK2. Pada tanggal 6 Maret 2024, PIK2 Bina Lingkungan melakukan penanaman demplot hortikultura secara partisipatif di Desa Bojong Rengged, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

Tanaman yang ditanam antara lain cabai merah kering, cabai rawit merah, tomat, dan terong di demplot hortikultura. Kegiatan ini merupakan upaya PIK2 untuk membentuk dan mendukung petani lokal untuk mencapai ketahanan pangan khususnya di wilayah sekitar.

Pada tanggal 27 Agustus 2024 juga dilakukan pemanenan di Desa Bojong Renged Kecamatan Teluknaga. Panen kali ini merupakan kelanjutan dari pekerjaan penaburan yang dilakukan pada Maret tahun lalu. Panen yang dilaksanakan di kampung bertema Varu Cemerlang ini mengusung tema “Gemilang Panen” yaitu Gerakan Inovatif Mandiri untuk Pelestarian Pertanian.

Total panen komoditas ini diperkirakan mencapai 1 ton, meliputi cabai rawit, cabai merah, terong, dan tomat. Selain produk yang ditanam di lokasi percontohan, Bina Lingkungan PIK2 juga mengumpulkan produk dari rumah jamur yaitu jamur tiram.

Selain itu, seluruh peserta Farm Field School (FFS) 502 yang tinggal di sekitar lahan pertanian juga hadir dan bisa melihat langsung tanaman yang mereka tanam di area tersebut.

Dengan tanaman hortikultura yang diperkirakan bisa dipanen sebanyak 30 kali, diharapkan dapat memacu warga Bojong Rengged untuk terus belajar pengelolaan lahan pertanian. Keberhasilan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat ini akan direplikasi di daerah lain yang didukung oleh PIK2. Dengan cara ini diharapkan mampu menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dengan lebih produktif dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat.

Tidak lupa pada bulan Juli 2022, PIK2 juga turut serta dalam monitoring dan evaluasi pelaksanaan Pilot Project Gerakan Keluarga Sehat Tanggap Bencana dan Ketahanan Bencana oleh Tim Mobilisasi KRG Provinsi Banten di Pangkalan Education Park.

Acara ini diselenggarakan dalam rangka monitoring Program Pencegahan dan Penanggulangan Stunting “Si Melon” (Masyarakat Sehat Berkala Menuju Zero Stunting) yang diselenggarakan oleh Tim Bina Lingkungan PIK2 Kawasan Stunting Kecamatan Teluknaga yaitu Desa Muara, Desa Lemo. , Desa Tegal Angus dan Desa Pangkalan, program Melon Laut juga merupakan pilot project Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Ketahanan Bencana di Kabupaten Tangerang.

Hadirnya program Si Melon diharapkan dapat membantu pemerintah menurunkan angka stunting di kawasan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Alhasil, wisata petik melon pertama di Desa Adidaya Waru Brillian, Desa Bojong Rengged, Kecamatan Teluknaga resmi dibuka pada 2 Agustus 2023.

Desa Tanaman Kebun Adidaiya merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat PIK2 dengan konsep “Mampu dan Berdaya” dengan harapan dapat menciptakan masyarakat yang mampu dan berdaya.

Wisata petik melon di Adidaya Waru Brillian Village dibuka mulai pukul 09.00. Pengunjung dapat memilih sendiri melon asli hanya dengan Rp35.000 per kilogram (kg). Selain itu, Desa Adidaiya memiliki tempat wisata lainnya seperti kebun binatang mini, konservatori wine, dll.

Keberadaan Desa Adidaya Varu Brillian kemudian diharapkan dapat menjadi destinasi wisata baru. Desa ini juga dapat menjadi pusat pembelajaran bercocok tanam, sekaligus menjadi model bagi masyarakat setempat untuk mencoba menanam tanaman hortikultura.

(ra/ra)

Tonton videonya di bawah ini:

Video: PIK2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Ini Masalahnya!



Artikel selanjutnya

Benarkah PIK 2 merupakan proyek PSN? Begini caranya


Leave a Comment