Jakarta, Harian – Bank Raya menggandeng Perusahaan Umum Daerah Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor (Perumda Pasar Pakuan Jaya) untuk mendorong digitalisasi kegiatan perdagangan pasar tradisional melalui penyediaan layanan perbankan (tabungan digital dan pinjaman digital).
Perumda Pasar Pakuan Jaya saat ini mengoperasikan 14 pasar yang berlokasi di sekitar Bogor dengan lebih dari 6.000 kios. Hal ini memaksa Perumda Pasar Pakuan Jaya juga turut berperan dalam mendorong ketahanan para pedagang pasar tradisional agar tetap mampu bersaing di era digital. Untuk itu, kerjasama dengan Bank Raya berperan penting dalam mengakselerasi bisnis para pedagang pasar.
Direktur Bisnis Bank Raya Kiki Andri Davetra mengatakan kerja sama dengan Perumda Pasar Pakuan Jaya ini sejalan dengan upaya perseroan untuk mendorong pertumbuhan pelaku usaha di pasar, terutama agar mereka dapat memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan bisnisnya.
“Kami juga akan memberikan berbagai bantuan agar mereka dapat memanfaatkan berbagai produk dan fitur Bank Raya secara tepat sasaran sesuai kebutuhan bisnisnya. Sehingga kedepannya kami bisa membantu mendukung transaksi non tunai dan permodalan di pasar tradisional,” ujarnya. dikutip dalam keterangan resmi, Selasa (17/9/2024).
Kiki menambahkan, selain dapat mengelola usahanya dengan lebih baik, para pedagang pasar juga dapat memanfaatkan berbagai fitur pembayaran digital untuk membantu operasional usahanya. Misalnya pembayaran biaya merchant harian melalui aplikasi Raya, serta layanan pelanggan yang lebih baik melalui berbagai fitur pembayaran digital di aplikasi Raya seperti QRIS Bisnis.
QRIS Bisnis Bank Raya juga telah terintegrasi dengan Saku Bisnis yaitu fitur tabungan digital Bank Raya yang diperuntukkan bagi para pebisnis dalam mengelola keuangan dan transaksi sehari-hari. Dengan cara ini, nasabah dapat memisahkan tabungan pribadinya dari tabungan bisnisnya.
Saat ini terdapat lebih dari 890 ribu pengguna aplikasi Raya dan diharapkan akan terus bertambah seiring berjalannya waktu. Hingga Agustus 2024, jumlah transaksi Raya Apps tercatat sebanyak 2,2 juta transaksi atau tumbuh sebesar 83%. sejak Agustus 2023 yaitu 1,2 juta transaksi (YoY).
Selain itu, para pelaku usaha di ekosistem Perumda Pasar Pakuan Jaya akan lebih mudah mengakses permodalan usaha melalui produk pinjaman digital Bank Raya sehingga dapat mendorong pertumbuhan bisnis para pedagang pasar.
“Kedepannya, kami juga fokus memberikan pinjaman produktif kepada pedagang pasar agar dapat mengembangkan usahanya, serta berbagai potensi peluang untuk memanfaatkan produk perbankan digital Bank Raya sehingga pedagang pasar memiliki lebih banyak pilihan dan opsi untuk terus beroperasi. ” tumbuh,” kata Kiki.
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya Jenal Abidin berharap melalui kerja sama dengan Bank Raya ini, digitalisasi dapat dipercepat.
“Pedagang pasar bisa lebih puas dengan berbagai pilihan pembayaran non tunai dan modal usaha, sehingga pedagang bisa lebih produktif dan terus berkembang,” kata Genal.
(ra/ra)